Sakit gagal jantung

Sakit Gagal Jantung: Penyebab, Gejala, Penanganan & Obat

Sakit gagal jantung

Pernahkah Anda Mendengar Penyakit gagal jantung?

Penyakit Gagal Jantung ialah suatu istilah yang digunakan dalam menggambarkan keadaan jantung yang gagal atau tidak bisa berfungsi dengan baik dan tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh dengan efisien sebagaimana seharusnya.

Pada penderita gagal jantung, darah akan bergerak ke seluruh tubuh melalui jantung lebih lambat dibandingkan kondisi normal. dikarenakan pasokan darah yang tidak cukup, bilik jantung akan merespon dengan meregang agar dapat menahan lebih banyak darah atau dengan menjadi lebih kaku serta menebal. Kondisi tersebut dapat membantu untuk menjaga darah tetap melintasi pembuluh, namun otot jantung akhirnya perlahan mulai melemah dan tidak dapat bekerja secara efektif. Akibatnya, ginjal akan memberi respon yang menyebabkan tubuh menahan cairan dan garam. Kemudian, cairan akan menumpuk di beberapa bagian tubuh dan menyebabkan kemacetan.

Gagal jantung adalah sebuah kondisi yang berbeda dibandingkan serangan jantung dan lemah jantung.

Ada empat jenis penyakit gagal jantung, antara lain:

  1. Gagal jantung sebelah kiri (ventrikel bagian kiri jantung tidak dapat memompa darah dengan baik ke seluruh tubuh sehingga mengaibatkan tubuh kekurangan darah yang mengandung oksigen).
  2. Gagal jantung sebelah kanan (Adanya kerusakan di ventrikel kanan jantung sehingga menyebabkan proses pengambilan oksigen dalam paru-paru oleh darah tidak berjalan baik).
  3. Gagal jantung sistolik (melemahnya otot jantung yang tidak dapat berkontraksi dengan baik sehingga proses penyaluran darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh menjadi terganggu).
  4. Gagal jantung diastolik (jantung sulit terisi darah disebabkan kekakuan pada otot organ tersebut).

 

Penyebab Gagal Jantung

Apa saja penyebab gagal jantung?

Ada banyak hal yang menjadi penyebab gagal jantung. Sebagian besar pada kasus gagal jantung disebabkan oleh penyakit lain. Beberapa Pemicu yang umum dari penyakit gagal jantung yaitu:

  1. Diabetes
  2. Obesitas
  3. Merokok
  4. Hipertensi (tekanan darah tinggi)
  5. Depresi
  6. Gangguan tidur
  7. Alkohol dan penggunaan obat
  8. Beberapa jenis pengobatan kanker

Gejala penyakit Gagal Jantung

Berdasarkan dari rentang waktu berkembangnya gejala, gagal jantung di bagi menjadi dua, yaitu kronis dan akut. Pada jenis gagal jantung kronis, gejala berkembang secara bertahap dan lama. Sedangkan untuk gagal jantung akut, gejala berkembang dengan lebih cepat.

Tanda-tanda yang umum pada gagal jantung adalah:

  1. Sesak napas saat beraktivitas maupun istirahat
  2. Kelelahan yang cukup ekstrim
  3. Terjadi pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki, perut, dan daerah punggung bawah
  4. Ada kemungkinan muncul indikasi dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda memiliki kekhawatiran terhadap sebuah gejala tertentu, berkonsultasilah dengan dokter Anda.

Ada tiga tahapan gejala yang nampak pada penderita gagal jantung kongestif. Yang pertama yaitu gejala tahap awal. Pada fase ini, pasien akan mengalami:

  1. Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki
  2. Merasa cepat lelah, terutama setelah penderita melakukan aktivitas fisik.
  3. Mengalami kenaikan berat badan yang cukup signifikan.
  4. Semakin sering buang air kecil, terutama pada saat malam hari.

Apabila kondisi penderita semakin memburuk, akan muncul beberapa gejala antara lain:

  1. Denyut jantung menjadi tidak teratur.
  2. Terbatuk-batuk dikarenakan pembengkakan paru.
  3. Napas akan berbunyi atau mengi.
  4. Penderita mengalami sesak napas karena paru-paru penuh dengan cairan. Sesak juga dapat muncul ketika melakukan aktivitas fisik ringan atau bahkan saat sedang berbaring.
  5. Kesulitan beraktivitas disebabkan setiap kali melakukan aktivitas fisik ringan, tubuh akan merasa cepat lelah.

Selanjutnya, gagal jantung kongestif bisa dikatakan parah, bila penderita mulai mengalami gejala berupa:

  1. Muncul rasa nyeri di dada melalui tubuh bagian atas, kondisi ini juga menandakan adanya serangan jantung.
  2. Kulit berwarna kebiru-biruan, karena paru-paru mengalami kekurangan oksigen.
  3. Tarikan nafas pendek dan cepat.
  4. Tidak sadarkan diri.

Pada kondisi penyakit gagal jantung kongestif berat, gejala bisa dirasakan bahkan ketika tubuh sedang beristirahat. Pada tahap ini, penderita gagal jantung kongestif akan mengalami kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Anda harus segera menghubungi dokter apabila Anda memiliki salah satu gejala berikut:

  1. Muncul bengkak di telapak kaki, area kaki, pergelangan kaki, dan perut
  2. Ketidakmampuan dalam melakukan kegiatan sehari-hari
  3. Batuk parah di malam hari
  4. Kebingungan atau gelisah.
  5. Dehidrasi atau kekurangan cairan.
  6. Nyeri dada
  7. Denyut jantung lebih cepat (lebih dari 120/menit saat istirahat).

Jika Anda mengalami tanda-tanda atau gejala yang di atas atau memiliki pertanyaan, segera berkonsultasilah dengan dokter Anda. Tubuh masing-­masing orang berbeda. Selalu konsultasikan ke dokter untuk mendapat penanganan terbaik kondisi kesehatan Anda.. Jika gagal jantung di diagnosa lebih awal, pengobatan Anda bisa lebih mudah dan lebih efektif.

 

Pencegahan Penyakit Gagal Jantung

Dokter akan memberikan saran untuk melakukan perubahan gaya hidup Anda seperti:

  1. Lebih aktif secara fisik
  2. Mencoba berhenti atau setidaknya mengurangi merokok
  3. Stress Management
  4. Mempertahankan berat badan yang sehat
  5. Mengkonsumsi makanan yang sehat
  6. Mengurangi asupan kolesterol
  7. Mengontrol diabetes

Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah gagal jantung, Antara lain :

  1. Konsumsi makanan sehat dan batasi asupan garam, lemak, dan gula. Contoh-contoh makanan sehat adalah buah dan sayur, makanan berprotein tinggi (misalnya ikan, daging, atau kacang), makanan yang mengandung zat tepung (misalnya beras, kentang, atau roti), dan makanan yang terbuat dari bahan susu ata
  2. Mengkonsumsi bahan olahan susu.
  3. Menjaga berat badan dengan berolahraga secara rutin.
  4. Berhenti merokok serta membatasi konsumsi minuman keras.
  5. Menjaga kadar kolesterol dan tekanan darah pada batas sehat.

Penanganan Penyakit Gagal Jantung

Hingga saat ini, belum ada obat permanen untuk gagal jantung. Pengobatan yang ada saat ini hanya bisa mengontrol gejala dan membantu penderita tetap hidup dan aktif. Dalam membantu Anda mengontrol tekanan darah serta membantu upaya pemompaan jantung, dokter akan meresepkan obat, termasuk:

  1. Enzim angiotensin-converting inhibitor
  2. Angiotensin II receptor blockers
  3. Beta blockers
  4. Pil diuretik
  5. Antagonis aldosteron
  6. Inotropik

Gagal jantung adalah kondisi yang cukup umum namun sangat serius. Kondisi ini dapat mempengaruhi penderita dalam usia berapa pun. Saat ini, penyakit gagal jantung belum bisa disembuhkan, tetapi dapat dikelola dengan mengurangi faktor risiko Anda. Silahkan konsultasikan dengan dokter spesialis jantung untuk informasi lebih lanjut.

 

Source: alodokter & hellosehat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Reservasi
Call Now ButtonCall Kuning - WA Hijau