dr. Henny Kartikawati SpTHT
JADWAL PRAKTEK :
Klinik Jl. Murbei No 17a Srondol (reservasi 0818716073)
Setiap Hari : Jam 09.00 – 11.00 & 19.00 – 21.00 WIB
Sabtu minggu juga buka
RS. Columbia Asia (Reservasi 08119301333 )
Setiap hari : Jam 12.30 – 15.30 WIB,
kecuali Rabu 11.30-13.30 dan Sabtu 16.00-18.00
RS. Telogorejo (Rsv 024-86466000)
Senin & Jumat : Jam 16.00 – 18.00 WIB
Selasa & Kamis : Jam 16.00 – 18.30 WIB
Rabu : Jam 14.00 – 16.00 WIB
Sabtu : Jam 16.00 – 18.00 WIB
Spesialis THT Wonosobo
dokter spesialis tht wonsobo
Dokter THT Wonosobo
Apa itu sinusitis ?
Sinusitis adalah peradangan pada dinding sinus. Nah, sinus ini adalah rongga kecil yang berisi udara yang terletak pada struktur tulang wajah.
Lebih spesifik lagi, posisinya berada di bagian belakang tulang dahi, bagian dalam struktur tulang pipi, kedua sisi batang hidung, dan belakang mata.
Sinus ini ada fungsinya lho, yakni menghasilkan lendir yang bermanfaat untuk menyaring dan membersihkan bakteri atau partikel dalam udara yang kita hirup.
Sinus inilah yang juga berperang mengatur suhu dan kelembapan udara yang kita hirup dan masuk ke paru-paru.
Bagaimana dengan sinusitis? Saat terjadi infeksi, maka sinus akan terisi lendir dan terjadi pembengkakan selaput lendir, sehingga membuat sumbatan.
Secara umum ada dua jenis sinusitis, yang akut dan kronis. Berdasarkan durasi gejala ini, sinusitis disebut kronis apabila dialami pasien selama lebih dari 12 minggu.
Sejumlah gejala yang akan dirasakan orang dengan sinusitis, antara lain:
- Nyeri wajah yang memburuk saat menunduk.
- Cairan kental kuning kehijauan dari hidung atau pangkal tenggorokan.
- Hidung tersumbat yang membuat kesulitan bernapas.
- Tekanan pada telinga.
- Sakit kepala.
- Batuk.
- Bau napas tidak sedap.
- Kelelahan.
- Demam.
Dilihat dari periode terjadinya gejala, sinusitis bisa dibagi ke dalam empat kategori berikut ini:
- Sinusitis fase akut. Jenis ini yang paling umum terjadi, biasanya gejala dialami pasien selama 2-4 minggu.
- Sinusitis subakut. Jenis ini menunjukkan gejala selama 4-12 minggu.
- Sinusitis fase kronis. Jenis sinusitis yang berlangsung selama lebih dari 12 minggu. Pada kasus ini, maka sinusitis bisa berlangsung berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun.
- Sinusitis kambuhan. Jenis sinusitis akut yang terjadi hingga 3 kali atau lebih dalam setahun.
Kalau sudah terjadi infeksi dan radang pada sinus, maka perlu langkah pengobatan. Dokter akan memeriksa sejauh mana tingkat keparahan dari sinusitis yang terjadi
Sejarah otorinolaringologi
Otorinolaringologi adalah gabungan antara otologi dan laringologi yang dihasilkan pada awal abad ke-20. Saat itu, dokter spesialis otologi adalah ahli bedah dan dokter ahli laringologi adalah dokter yang mengobati gangguan hidung dan dada. Kemajuan besar dalam kesehatan telah terjadi karena menemukan kataterisasi tuba Eustachius, penindikan gendang telinga, dan upaya awal mestoidektomim. Anastesi dan antisepsis pun diperkenalkan pada pertengahan abad ke-19.
Selama 30 tahun terakhir, otorinolaringologi telah mengalami perkembangan yang signifikan. Hal-hal yang mwmwngaruhi kemajuan baru berupa endoskopi, bedah mikro, penggunaan laser, rekonstruksi flap, dan teknologi mikrocip. Para ahli otorinolaringologi pun menyebut diri mereka sebagai ahli bedah yang terspesialisasi dalam otologi, otoneurosurgery, phonosurgery, rinologi, bedah plastik, dan otorinolaringologi anak.
Spesialisasi dokter spesialis otorinolaringologi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, otorinolaringologi berfokus pada tujuh bidang yang berbeda. Beberapa ahli THT akan melakukan studi tambahan untuk mengambil spesialisasi dalam salah satu dari mereka dan membatasi layanan, dimana mereka untuk spesialisasi THT mereka membutuhkan waktu..
Mereka dapat mengatasi beberapa hal, seperti:
- Alergi dengan menggunakan obat-obatan, terapi imun, dan menghindari pemicu alergi
- Operasi pada wajah, leher dan telinga untuk kecantikan, fungsional, dan rekonstruktif
- Tumor pada kepala dan leher, termasuk hidung dan tenggorokan
- Kelainan tenggorokan, pada saat ke dokter THT diperiksa secara langsung menggunakan lampu kepala dan sundip lidah.
- Gangguan leher, termasuk infeksi, tumor, gangguan saraf yang memengaruhi pendengaran dan keseimbangan
- Penyakit THT pada anak, termasuk kelainan bawaan dan keterlambatan perkembangan, kemudian dokter spesialis THT bisa melakukan pemeriksaan pendengaran dengan OAE atau BERA.
- Gangguan pada hidung dan sinus, selanjutnya dokter THT akan melakukan CT-scan atau x-foto sinus
Pendidikan dokter spesialis THT
Dokter spesialis menjalani pendidikan hingga 15 tahun. Pada walnya, mereka harus menyelesaikan kuliah kedokteran di perguruan tinggi selama 4 tahun dan pelatihan khusus selama 5 tahun. Mereka kemudian akan juga menjalani fellowship selama 1 atau 2 tahun untuk mengambil satu dari dari tujuh subspesialisasi.
Gelar dokter spesialis otorinolaringologi di Indonesia adalah Sp.THT-KL yang artinya spesialis telinga hidung tenggorok-bedah kepala leher. Selanjutnya mereka akan bekerja di instansi seperti Rumah sakit pemerintah, swasta maupun fakultas kedokteran di Universitas negeri maupun swasta.
Sumber
Health Science Center of Houston. https://med.uth.edu/orl/2010/10/12/otolaryngologist-head-neck-surgeon/
Postgraduate Medicine United Kingdom. https://pmj.bmj.com/content/postgradmedj/76/892/65.full.pdf
Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/287230.php
Mengenai Dokter Spesialis THT Wonosobo
- Di atas segalanya
- yang terpenting
- tentu saja
- sementara itu
- Selagi
- Kemudian
- Oleh karena itu
- sebagai akibatnya
- demikianlah akibatnya
- Umpamanya
- Pertama
- dan terlebih lagi
- sebagai tambahan
- Demikian pula
- Begitu pula
- Sama halnya
- Dengan cara yang sama
- Dalam nada yang sama
- Kesimpulannya
- Singkatnya
- Ringkasnya
